5 jenis anemia ini muncul karena faktor keturunan.

Durasi Baca: 1 Menit 35 detik


Penyakit anemia sering disandarkan pada faktor kekurangan sel darah merah yang disebabkan oleh faktor luar. Tidak hanya itu, pola makan yang buruk dan kekurangan zat besi juga sering dikaitkan dengan penyakit ini. Padahal, ada beberapa jenis anemia yang merupakan faktor keturunan. 


Thalassemia

Thalassemia merupakan kondisi saat tubuh tidak mampu memproduksi hemoglobin atau sel darah merah yang cukup. Padahal, hemoglobin amat berfungsi untuk membawa oksigen ke seluruh tubuh. Jika Anda mendapatkan thalassemia ringan, gejala khas anemia akan muncul, seperti kulit pucat dan mudah lelah. Sementara untuk thalassemia tingkatan sedang dan berat, akan mengalami masalah pertumbuhan, tulang, pembesaran limpa—organ tubuh yang berguna untuk menjalankan fungsi peredaran darah—dan penyakit kuning. 


Fanconi Anemia

Penderita fanconi anemia biasanya akan lebih mudah terkena infeksi. Hal tersebut terjadi akibat produksi sel darah putih pada tubuh penderita kurang untuk melawan kuman dan bakteri jahat. Penyakit turunan ini terjadi karena adanya gangguan darah bawaan yang mencegah sumsum tulang memproduksi cukup sel-sel darah baru bagi tubuh. Dampaknya juga menyentuh sel darah putih yang terproduksi belum matang, sehingga penderita berisiko lebih besar terserang penyakit kanker darah, yaitu leukemia myeloid akut.